Senin, 18 Juli 2022

Silaturahmi di Mall Metropolitan Bekasi

Beberapa hari sebelumnya ditelpon sama bro Indra Priyana. Taragak maota judulnyo. Alhamdulillah karena kamis masih dalam safar ke Timur Tengah (baca ke Jawa Timur dan Jawa Tengah, ya) akhirnya, digeser ke Minggu. 



Dari Kudus Jateng kami berangkat Sabtu siang jam 14.11 dan sampai di rumah dini hari, saat pergantian hari. Sehabis subuh membersihkan rumah, menyapu dan mengepel. Lumayan capek juga, namun alhamdulillah terbayarkan dengan dua kali tidur setelahnya. Lalok batambuah... Hahahaaa


Bada zuhur, ngobrol sejenak dengan teman teman di Mesjid, baru berangkat ke Mall Metropolitan Bakasi. Alhamdulillah, nggak begitu macet hingga menjelang pintu keluar toll. Lancar Jaya sebenarnya, ketemu masalah ketika dari sebelum keluar pintu TOL hingga bisa parkir di basement Mall Metropolitan ini. 


Dari tol Bintaro hingga menjelang pintu tol bekasi barat ini, waktunya sama dari menjelang pintu tol hingga bisa parkir. Totalnya hampir dua jam. Parah banget macetnya. Parah juga mencari lokasi parkirnya. Ini masalah klasik di Bekasi Barat yang belum terpecahkan hingga saat ini. Begitu juga dengan membludaknya orang yang shopping ke Mall ini. Ramenya minta ampun. Memang ini Mall lama, namun tetap menjadi favorit shopping atau sekedar cuci mata. Ditambahkan dekat akaes pintu toll bekasi barat. 


Setelah parkir, waktu adzan ashar sudah berkumandang dari tadi, segera saya menuju mesjid melaksanakan sholat ashar. Sholat tetap lebih utama. Apapun kondisinya. 


Alhamdulillah, selesai sholat ada yang negur saya. Wajahnya masih ingat. Ingat banget. Cuma namanya masih sempat buka buka file dulu. File lama yang ada di memori. Maklum lama nian tak bertemu dengan kakanda saya yang satu ini. Sambil bergurau, menjawab sapaan beliau tadi baru ingat namanya. Komting abadi di Kimia 87. Da Adek Nizar namanya. Adek Tami nama efbi-nya. 



Alhamdulillah bertemu juga dengan "induak bareh" dan anak gadih nyo nan memang sedang jalan jalan ke mall ini. Baru datang juga seperti saya. Ternyata beliau masih aktif bekerja. Dulu di BPPT sekarang sudah berganti judul. BRIN namanya, namun kantornya masih di Thamrin Jakarta. Ada beberapa nama senior dan junior alumni Kimia Universitas Andalas yang beliau sebutkan, di BRIN ini. Photo bersama beliau sebagai bukti bahwa kita bertemu dan tersimpan juga no HP beliau yang baru, yang langsung saya add kanda yang satu ini di WAG Alumni Kimia. 


Kami berpisah ketika sama sama menapakkan kaki di lantai dasar Mall. Beliau lanjut bersama keluarga nya, saya segera menyusul Indra yang telah datang lebih awal. 


Di lantai dua dekat Gramedia saya bertemu dengan Bro Indra. Ngobrol asyik, berbagi cerita pengalaman dan keinginan tentang silaturahmi dengan para alumni. Keinginan mengembangkan unit bisnis yang beliau bangun selama ini bersama alumni. 


PT. ALKAN adalah sebuah perusahaan yang beliau rintis dan kembangkan. ALKAN adalah singkatan dari ALumni Kimia ANdalas sebagai bentuk kecintaan beliau pada almamater. Perusahaan yang bergerak dan concern pada bidang ilmu yang dia geluti sejak awal, yakni bidang electroplating. 


Tak banyak orang yang tahu tentang hal ini, tetapi peluang dan potensi electroplating sangat sangat mungkin berkembang. Apalagi sekarang beliau sudah mendirikan lembaga baru yang bernama ALKAN Training Centre sebagai pusat risetnya, terbuka untuk siapapun yang berminat melakukan pelatihan tentang electroplating. Lembaga training ini tentu terbuka bagi pihak kampus yang mencari mitra Magang Kampus Merdeka. Terutama bagi mahasiswa yang mau dan tertarik menekuni bidang ilmu Kimia Fisik, Physical Chemistry, electroplating. 


Dan di akhir akhir diskusi ringan kami ini, Nila Kimia 94, istri Indra dan anak gadisnya datang. Mereka sengaja shopping ketika kami diskusi. Obrolan ini saya nikmati dengan seporsi tongseng kambing dan segelas jus alpukat sementara Indra dan keluarganya dengan pilihan menu kesukaan mereka pula. Lama saya yang menikmati tongseng enak ini. Sangat sangat recommended banget. 



Alhamdulillah, lapeh juo taragak maota jo Indra dan Nila. Insyallah kami akan lanjutkan dengan rencana safari silaturahim ke beberapa alumni nantinya. Akhirnya maghrib jua yang memisahkan kami. Saya harus balik ke Tangerang, sesegera nya. Karena sang Bundo di rumah sendiri. 


Alhamdulillah, selama dalam perjalanan ke Bekasi dan diskusi kami kemarin, #dapurbundonova sudah bisa melayani permintaan customer tercinta. Sembari diskusi saya tetap melayani jalur pesanan dan pengantaran dari kurir langganan kami. Dua kg Dendeng Lambok terkirim buat dua orang customer, di Komplek Emerald Bintaro Jaya dan di Silkwood Residence, Maple Tower di kawasan Alam Sutera. 


Alhamdulillah, semuanya berjalan lancar. Silaturahmi tetap lancar, usaha tetap lancar. Jalur pulang pun lancar. Jam 19.30 sudah sampai di rumah setelah satu jam lebih perjalanan. 


Senin, 18 Juli 2022

09.34 Arinda, sambil menunggu servis motor

1 komentar:

  1. Alhamdulillah.
    Bro JJ terima ksh atas waktu nya. smg pertemuan singkat kemarin bisa menjadi silarrahmi yg saling menguatkan untuk kedepannya

    Sukses utk bisnis JJ dan istri, smg laris manis dan semakin sukses

    Wasallam
    Indra P

    BalasHapus

Pijar Park Kudus

Setelah sarapan dengan soto Semarang Mat Tjangkir porsi kecil kami lanjutkan balik ke penginapan sekitaran alun alun Kudus. Simpang Tujuh Re...