Alhamdulillah pagi ini memang luar biasa. Semalam sampai di Kota Kudus jam 1.40 dini hari, rehat sejenak di pelataran masjid Agung Kota Kudus yang tepat berada di dekat Alun-alun Simpang Tujuh. Sekitar setengahnya jam rehat kami pindah ke penginapan OYO Residen yang berjarak sekitar lima puluh meter dari mesjid. Kebetulan saja ada satu kamar yang kosong dengan tarif 130.000.
Setelah subuh dan tidur lagi setengah jam, Bundo ngajak jalan kaki. Kita susuri lah itu jalan Sunan Kudus hingga ke ujung, memutar ke kiri, mengikuti jalan yang ada dan ke kiri lagi menuju penginapan. Lebih kurang jalannya di kota kretek ini "ngotak". Insyaallah kalo baru datang di sini pun di jamin nggak bakalan nyasar. Karena jalannya tertata dengan baik. Lurus lurus saja jalan di sekitaran alun alun ini.
Dalam perjalanan pagi ini sempat mampir ke pasar kecil yang ada di sekitaran jalan yang dilalui. Membeli buah dan kulineran ringannya. Asli di sini murah semuanya. Begitu juga sempat sarapan nasi SOP daging sapi dengan harga 13.000 se porsinya. Uenak tenan. Dan ternyata daging sapinya didatangkan dari Pati. Tahu kenapa? Karena di Kudus jarang sekali warganya memotong sapi. Persis Bali katanya. Umumnya di sini adalah olahan daging kerbau. Soto kerbau, daging kerbau dan lain sebagainya. Ibu yang jualan Nasi sop dan Nasi Gandul daging sapi ini, termasuk langka di kota Kudus ini. SOP nya enak. Mantap.
Lepas makan kita balik ke penginapan. Bundo ada urusan BAK dan rehat sejenak sambil menikmati kulineran ringan yang tadi dibeli dan menelpon Ama yang ada di Kapau Bukittinggi. Saling bertanya kabar dan kondisi masing-masing.
Tak lama berselang kami lanjutkan lagi jalan-jalan di Alun-alun. Subuh tadi ada banyak tenda juga di dalam area alun alun. Dan ternyata ada acara HUT Ikatan Bidan Indonesia Cabang Kudus. Ada promosi UMKM nya juga. Tetapi tujuan utama adalah jalan kaki lagi.
Sepertinya trip pertama tadi sekitar satu jam-an jalan, masih kurang bagi Bundo. Ada sekitar 5 km tadi kami lewati bersama.
Dan di alun alun, ternyata membuat kita asyik juga berjalan. Lumayan banyak yang jalan kaki pagi ini. Ada beberapa yang berpasangan, ada yang sambil mengendong bayinya dan ada juga yang jomblo serta ada anak-anak SD yang berolahraga bersama pak gurunya. Sambil melihat sambutan sambutan dan acara IBI yang berada di tengah alun-alun, pagi yang cerah, suasana yang bersahabat membuat kami berdua tak terasa telah melingkari alun-alun sebanyak 11 kali. Perkiraan saya sebelas putaran ini lebih kurang sekitar 5 km.
Mantaaap sekali stamina sang Bundo. Sepertinya tak kenal lelah. Dan saya menikmati nya. Saya senang staminanya sangat hebat. Sangat prima. Sanggup berjalan kaki pagi ini lebih dari 10 km.
Dan akhirnya kami rehat, melepaskan penat di bangku bangku yang banyak tersedia di sekeliling alun-alun ini. Bundo mampir ke stand UMKM sekadar membeli rujak yang ada.
Tulisan ini selesai ketika saya melihat Bundo menikmati rujak sambil sesekali, berteriak, "Padeh". Ha-ha-ha
Alun-alun Simpang Tujuh Kudus
Sabtu 27 Juli 2024
09.50 WIB
Tidak ada komentar:
Posting Komentar